What is Internet?

Konten [Tampil]

Internet sudah memasuki hidup manusia sejak lama dan internet sendiri terus menerus akan berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Faktor pendukung pengembangan internet adalah teknologi begitupun sebaliknya, semakin maju teknologi dan internet maka semakin beragam juga bentuk kemudahan yang diciptakan oleh manusia untuk manusia juga. pengertian internet sendiri merupakan sebuah singkatan dari kata interconnected networking yang memiliki arti dan fungsi untuk menghubungkan komputer dengan berbagai tipe yang dapat membentuk sistem jaringan sehingga dapat mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) melalui jaringan telekomunikasi yang dimana saat ini sudah banyak teknologi telekomunikasi maupun aplikasi yang dapat menghubungkan seseorang dengan orang lainnya. Contohnya adalah telepon, internet, email, televisi, aplikasi telegram, whatsapp, instagram dan lain - lain. Contoh lain penggabungan antara teknologi dan internet adalah dompet, sekarang sudah banyak aplikasi dan perusahaan Fintech yang mengubah dompet manual bisa menjadi e-wallet atau dikenal dengan dompet digital dengan adanya e-wallet manusia sendiri tidak perlu lagi membawa dompet untuk bepergian walaupun untuk saat ini belum 100% transaksi bisa menggunakan e-wallet dan masih banyak lagi contoh produk atau jasa yang memerlukan internet sebagai jantung jalannya sebuah produk atau jasa. Pada artikel ini kelompok kami akan membahas mengenai perjalanan perkembangan teknologi internet, internet 1G hingga 5G, HTML 5 dan HTML 4 hingga internet di masa depan.

When was the internet invented

Oleh: Qattrunnada Alifah (1401194223)

Prototype Pertama 1960

Cikal bakal perkembangan internet dimulai dari ilmuwan yang bernama nikola tesla pada tahun 1900-an. Walaupun gagasannya saat itu belum bisa dikatakan sebagai internet. Walaupun gagasan internet sudah ada sejak tahun 1900-an tetapi menurut hobbes internet timeline prototype yang pertama kali muncul pada akhir tahun 1960. Prototype internet ini pertama kali dikembangkan oleh departement pertahanan amerika serikat yang disebut dengan APRA (Advanced Research projects agency). APRA ini sudah terhubung langsung dengan saluran telepon khusus 1200bps tetapi tanpa paket switching.

The Experimental Network 1965


Tahun selanjutnya APRA dikembangkan lagi menjadi APRANET dengan perubahan sudah menggunakan paket switching sehingga memungkinkan beberapa komputer dapat berkomunikasi dalam satu jaringan.

Proyek APRANET ini awalnya hanya untuk digunakan kepentingan militer saja, dan menghubungkan empat situs yang meliputi stanford research institute, university of california, santa barbara, dan university of utah.

Multiple Computer Network 1967


Transmission control protocol dan internet protocol (tcp/ip) mulai dikembangkan oleh ilmuwan yang bernama robert kahn dan vinton cerf. Transmission control protocol dan internet protocol (tcp/ip) merupakan standar  model komunikasi data sehingga dapat ditransmisikan diantara beberapa jaringan sehingga muncul intercomputer communication.

Pengadopsian TCP/IP 1983

Perkembangan teknologi yang terus menerus pada tahun 1970-an, membuat  ARPANET pada tahun 1983 mulai mengadopsi TPC/ IP) untuk merakit jaringan sehingga mejadi internet modern.  Pada tahun 1990 internet mulai dikenal khalayak ramai, karena ditemukannya world wide web oleh ilmuan komputer yang bernama tim berners-lee.

Sejarah Perkembangan Indonesia


Internet muncul pertama kali di Indonesia tahun 1960, tetapi mulai dikenalnya pada tahun 1990-an. Pada tahun 1995 pemerintah indonesia departemen pos telekomunikasi sudah menerbitkan izin untuk ISP kepada indonet. Dengan perkembangan itu mulai hadirnya e-commerce. Tahun 1998 CIX (Inggris) menawarkan jasa e-mail dan newsgroup dalam bentuk http dan FTP.

1G to 5G

Oleh: Yuliana Ernes S. (1401194287)

Sejarah Perkembangan Teknologi Seluler








5 Kunci Teknologi 5G




Fitur-Fitur Teknologi 5G





HTML1 Until HTML5

Oleh: Mushab Farid A (1401190333)

Website yang sudah banyak kita ketahui seperti Youtube, Wikipedia, hingga Igracias merupakan laman yang menyediakan informasi yang kita butuhkan apakah itu berbentuk video, essay, maupun materi perukuliahan, dalam membangun atau membuat website sendiri terdiri dari Hypertext Markup Language atau HTML yang dimana merupakan bahasa markup standar yang digunakan untuk membuat halaman website dan aplikasi web.

Apa itu HTML?

HTML adalah singkatan dari Hyper Text Markup Language. Ini digunakan untuk mendesain halaman web menggunakan bahasa markup. HTML adalah kombinasi dari Hypertext dan bahasa Markup. Hypertext mendefinisikan link antara halaman web. Bahasa markup digunakan untuk mendefinisikan dokumen teks dalam tag yang mendefinisikan struktur halaman web. Bahasa ini digunakan untuk membubuhi keterangan (pada catatan untuk komputer) teks sehingga mesin dapat memahaminya dan memanipulasi teks yang sesuai. Sebagian besar bahasa markup (misalnya HTML) dapat dibaca manusia. Bahasa menggunakan tag untuk menentukan manipulasi apa yang harus dilakukan pada teks. Hal ini digunakan untuk penataan dan penyajian konten pada halaman web. HTML5 adalah versi kelima dari HTML. Banyak elemen dihapus atau dimodifikasi dari HTML5.

Sejarah HTML

Sejarah HTML dimulai oleh Tim Berners-Lee, seorang ahli fisika di lembaga penelitian CERN yang berlokasi di Swiss. Versi pertamanya dirilis pada tahun 1991, dengan 18 tag. Sejak saat itu, setiap kali ada versi barunya, pasti akan selalu ada tag dan attribute (tag modifier) yang juga baru.

Ketika bekerja dengan bahasa markup ini , Anda menggunakan struktur kode sederhana (tag dan attribute) untuk mark up halaman website. Misalnya, Anda membuat sebuah paragraf dengan menempatkan enclosed text di antara tag pembuka <p>  dan tag penutup </p>.

Berkat popularitasnya yang terus meningkat, bahasa markup ini kini dianggap sebagai standar web resmi. Spesifikasi HTML dikelola dan dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). Berdasarkan HTML Element Reference milik Mozilla Developer Network, saat ini ada 140 tag HTML, meskipun sebagiannya sudah tidak lagi didukung oleh beberapa versi terbaru browser.

Bagaimana Cara Kerja HTML?

File HTML diakhiri dengan ekstensi .html atau .htm. Ekstensi file ini dapat dilihat di browser web  apa pun (Google Chrome, Safari, Mozilla Firefox, dll.). Browser  membaca file HTML dan membuat kontennya sedemikian rupa sehingga pengguna Internet dapat melihat dan membaca.

Rata-rata situs web biasanya berisi berbagai halaman HTML. Misalnya, halaman beranda About Us dan halaman Contact Us memiliki dokumentasinya sendiri. 

Setiap halaman ini terdiri dari satu set tag (juga dikenal sebagai elemen) diatur untuk membentuk  halaman web. Tag ini membuat hierarki yang mengatur konten ke dalam bagian, paragraf, judul, dan blok konten lainnya. 

Sebagian besar elemen bahasa markup ini memiliki tag awal dan akhir yang menggunakan sintaks.

HTML 1.0

HTML 1.0 dirilis pada tahun 1993 dengan tujuan  berbagi informasi yang dapat dibaca dan diakses melalui web browser. Namun, tidak banyak developer yang terlibat dalam pembuatan website. Oleh karena itu, bahasa juga tidak berkembang. 

HTML 2.0

Berikutnya datang HTML 2.0, dirilis pada tahun 1995, yang, selain semua fitur HTML 1.0, adalah bahasa markup standar untuk merancang dan membangun situs web hingga Januari 1997. Ini mencakup beberapa fitur tambahan yang meningkatkan banyak fitur inti. 

HTML 3.0

Berikutnya datang HTML 3.0, di mana Dave Raggett menerbitkan artikel atau draf baru tentang HTML. Ini mencakup peningkatan HTML baru yang menyediakan webmaster dengan fungsionalitas yang lebih kuat saat merancang halaman web. Namun, fitur-fitur canggih dari HTML baru akan lebih meningkatkan browser Anda.

HTML 4.0


HTML 4 adalah bahasa markup yang diterbitkan pada tahun 1997 sebagai Rekomendasi W3C. HTML 4 adalah versi lanjutan dari HTML 3.2. Ini adalah revisi dari HTML sebelumnya dan mendukung berbagai fitur seperti bahasa skrip, lembar gaya, objek embedding, tabel yang lebih kaya, dukungan objek, dan fitur aksesibilitas lanjutan lainnya dengan pengguna khusus yang memiliki disabilitas.

HTML 4 memiliki kemampuan yang lebih kuat dari versi HTML sebelumnya. Ini dibuat dan merupakan standar dan karenanya kompatibel dengan banyak browser web. HTML 4 memiliki internalisasi tinggi yang membantu menulis dokumen dalam berbagai bahasa dan dapat diangkut ke seluruh dunia.

HTML 4 memiliki penambahan kunci akses dan berpotensi membentuk kelompok kontrol secara semantik dan label aktif lainnya. Struktur dan presentasi dalam HTML 4 lebih baik dan bahkan dengan kemampuan untuk menandai deskripsi teks. Elemen dalam dokumen HTML4 memiliki tiga bagian – tag awal, konten, dan tag akhir.

Elemen dalam HTML 4 tidak peka huruf besar/kecil dan dapat ditulis dengan cara apa pun. Atribut elemen dapat menentukan properti elemen tertentu. Dokumen HTML 4 yang ideal akan dimulai dengan deklarasi DOCTYPE dan elemennya akan berisi HEAD dan BODY. Informasi terkandung dalam yang pertama sedangkan yang kedua berisi konten dokumen.

HTML 5.0


HTML adalah versi utama kelima dan terbaru dari HTML yang merupakan rekomendasi WWW Consortium (W3C). Ini dirilis pada 22 Januari 2008. Tujuan dari versi baru ini adalah untuk mendukung multimedia terbaru dan menghadirkan fitur-fitur baru lainnya. Bahasa menjadi mudah dan dapat dengan mudah dibaca oleh manusia dan diintegrasikan ke dalam komputer dan perangkat.

HTML 5 adalah versi lanjutan dari HTML 4. Versi baru tidak hanya memasukkan HTML 4 tetapi juga yang lain seperti DOM Level 2 HTML dan XHTML 1. Ini memiliki model pemrosesan yang terperinci dan dapat dengan mudah diimplementasikan. Ini meningkatkan, memperluas, dan merasionalisasi dokumen HTML, API, dan aplikasi web lainnya.

Ada beberapa fitur sintaksis baru yang disertakan dalam HTML 5. Mereka adalah <video, audio, kanvas. Bahkan telah memperkenalkan elemen dan atribut baru untuk mencerminkan penggunaan khas di situs web modern. Itu tidak didasarkan pada SGML. HTML 5 mendukung kompatibel ke belakang dan memicu mode rendering yang sesuai standar.

Fitur-fitur baru dalam API adalah pemutaran media berwaktu, konten yang dapat diedit, offline, seret dan lepas, mikrodata, tipe MIME, riwayat, pendaftaran pengendali protokol, penyimpanan web, dan fitur lainnya untuk meningkatkan API dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar. Ini juga mendukung GeoLocation, kriptografi web, database SQL, indexedDB, dan fitur lanjutan lainnya.

Perbedaan HTML4 dengan HTML5?

Sejak pertama diperkenalkan, bahasa ini telah melewati perkembangan yang cukup signifikan. W3C terus merilis versi dan update terbaru sembari mencetak sejarah dan mengukuhkan keberadaannya. 

HTML4 (dikenal sebagai “HTML”) dirilis pada tahun 1999 dan versi terbarunya diperkenalkan pada publik pada tahun 2014, yaitu HTML5, versi terbaru ini menambahkan lebih banyak fitur baru ke bahasa mark up ini. 


Salah satu fitur canggih di HTML5 adalah dukungan untuk embed audio dan video. Jadi, alihalih menggunakan Flash player, kita bisa menyematkan file video dan audio ke halaman website dengan memanfaatkan tag <audio></audio> dan <video></video>. Ini juga memiliki dukungan SVG dan MathML bawaan untuk rumus  matematika dan ilmiah. 

HTML5 juga memperkenalkan beberapa peningkatan semantik. Tag semantik baru mengirimkan informasi  tentang arti konten ke browser. Ini berguna tidak hanya untuk pembaca tetapi juga untuk mesin pencari, setidaknya ada 5 perbedaan mencocok antara HTML4 dengan HTML5 yakni:
  1. HTML 4 menggunakan tag <acronym> untuk menampilkan singkatan dari web browser sedangkan HTML5 menggunakan tag <abbr> untuk menampilkan singkatan di web browser.
  2. HTML 4 dibuat dan standar dan kompatibel dengan berbagai browser web yang berbeda HTML 5 berkembang dan tidak kompatibel dengan browser yang berbeda.
  3. Dalam HTML 4, tag <meta> berisi atribut skema dari dokumen HTML sedangkan di HTML 5, tag <mera> mendefinisikan bagian header dari dokumen HTML.
  4. HTML 4 tidak memiliki tag <canvas> sedangkan HTML 5 telah memperkenalkan tag <canvas> yang digunakan untuk menggambar grafik menggunakan JavaScript.
  5. Pada HTML 4 tag tabel memiliki beberapa atribut sedangkan pada HTML 5, tag tabel hanya memiliki satu atribut yaitu border.



Banyak elemen baru ditambahkan dalam HTML5 seperti nav, audio, figcaption, kemajuan, perintah, waktu, daftar data, video, gambar, meter, data, bagian, waktu, samping, kanvas, ringkasan, rp, rt, detail, wbr, header, footer, keygen, embed, article, hgroup, bdi, mark, output, source, track, section, ruby dan masih banyak lagi.

Internet Masa Depan

Oleh: Ni Made Surya Bhuana (1401194239)


Sisi Negatif dari Internet di Masa Depan 

Semakin majunya zaman, maka semakin kurang juga privasi sebagai manusia contohnya jika kita mendownload sebuah aplikasi dan registrasi atau ingin membuat akun pada aplikasi tersebut maka kita sendiri harus mengisi data diri seperti nama, alamat, no handphone, tanggal lahir dan lain - lainnya, tidak hanya itu terkadang kita juga diminta untuk mengisi dengan foto kita sendiri dengan itu maka orang lain jika ingin mencari identitas kita ataupun hal yang berkaitan dengan kita sendiri maka akan sangat mudah untuk mencarinya dan juga sudah banyak berita mengenai sebuah aplikasi yang membocorkan data pengguna ke orang yang membutuhkan ataupun menjual belikan data pengguna dimana hal tersebut bisa berpotensi merugikan dan ketidaknyamanan bagi pengguna sebagai korban yang datanya di bocorkan. Selain itu, dikarenakan manusia bisa berinteraksi tanpa harus bertemu. Hal tersebut bisa meningkatkan sifat anti sosial dan juga nilai individualisme dikarenakan kurangnya berinteraksi secara langsung di dunia nyata.

Sisi Positif dari Internet di Masa Depan

Sisi positif lainnya adalah dunia yang akan semakin virtual, maksud dari kata “ semakin virtual “ ini adalah kita bisa mengerjakan sesuatu atau melakukan kegiatan diluar tetapi melalui internet contohnya adalah sekolah daring yaitu kegiatan pembelajaran yang dilakukan tanpa tatap muka, hanya menggunakan platform yang telah ada, WFH ( Work From House ) yang dimana para pekerja dapat menyelesaikan pekerjaannya tanpa datang ke kantor atau tempat kerja sehingga mungkin saja di masa yang akan datang manusia tidak perlu lagi untuk datang ke sekolah , kampus maupun tempat bekerja untuk menyelesaikan kewajibannya. Sekarang lagi trend nya metaverse yang dimana metaverse ini adalah sebuah penerapan digital yang menggabungkan aspek sosial media, game online, Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR), Cryptocurrency dan internet untuk pengguna dapat berinteraksi dengan orang lain secara virtual. Metaverse ini untuk saat ini bisa digunakan untuk perjalanan daring, pergi ke konser, membuat karya seni dan lain - lainnya. Salah satu kampus di Indonesia yaitu Telkom University juga sudah menerapkan metaverse ini untuk acara wisuda sehingga menurut kami, penggunaan metaverse di masa yang akan datang akan bisa lebih besar lagi contoh bisa jalan - jalan ke mall ataupun ke tempat hiburan tanpa harus datang langsung karena dunia metaverse ini mencoba agar bisa sama dengan dunia nyata secara tidak langsung metaverse ini ingin dunia nyata bisa dirasakan melalui dunia virtual.

Kesimpulan


Dari bacaan di atas, maka kita bisa simpulkan bahwa sebagai pengguna internet dalam kehidupan sehari - hari kita harus mengetahui porsi dalam menggunakan internet dan jangan berlebihan ketika menggunakan internet karena tidak semua penggunaan internet itu baik dan juga jejak digital itu tidak akan pernah hilang karena semua yang ada di internet akan tersimpan datanya. Jadi kita harus bijak dalam menggunakan internet baik di masa sekarang maupun di masa yang akan datang.

Dengan perkembangan internet yang sudah sangat pesat hingga saat ini, bagaimana dengan keadaan internet di masa yang akan datang? Kami telah membaca beberapa berita, ramalan dan juga perkiraan dari para peneliti mengenai internet di masa yang akan datang.

Hasil yang kami baca terdapat dua sisi mengenai internet di masa yang akan datang yaitu terdapat sisi positif dan juga sisi negatif yang dimana menurut kami, dengan membaca pembahasan ini bisa menjadi wawasan baru dan lebih waspada dan juga lebih berhati - hati dalam penggunaan internet.

Sumber

  • https://www.republika.co.id/berita/r7qv0i456/pakar-nilai-potensi-metaverse-bisa-menjadi-masa-depan-perekonomian-digital 

  • https://www.popularmechanics.com/technology/infrastructure/a29666802/future-of-the-internet/ 

  • https://askanydifference.com/difference-between-html-4-and-html-5-with-table/
  • https://www.geeksforgeeks.org/difference-between-html-and-html5/
  • https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-html#Pengertian_HTML_dan_Sejarahnya
  • https://e-culture.id/2021/06/10/sejarah-perkembangan-teknologi-1g-hingga-5g/
  • https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190425103505-213-389494/6-teknologi-yang-dibutuhkan-untuk-bangun-5g
  • https://www.kominfo.go.id/content/detail/33717/segera-hadir-layanan-5g/0/artikel
  • https://tekno.kompas.com/read/2021/05/28/11110037/evolusi-jaringan-seluler-dari-masa-ke-masa-1g-hingga-5g?page=all



Posting Komentar

7 Komentar

  1. Masyaa Allah, Semoga Internet ini bisa kita gunakan dengan sebaik mungkin.. ☺️

    BalasHapus
  2. artikel yang sangat informatif keren

    BalasHapus
  3. Bermanfaa artikelnya banyak informasi yg bisa di dapatkan

    BalasHapus
  4. Hebat, sangat informatif sekali. Lanjutkan!

    BalasHapus
  5. Sangat bermanfaat sekali ka informasinya, terimakasih ..

    BalasHapus